Sponsored

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Total Tayangan Halaman

Perlukah Douching/ Membasuh daerah miss V

Kamis, 01 Juli 2010

Apa itu douching?

Douching berasal dari kata “douch” yang dalam bahasa prancis berarti membasuh. Douching disini berarti membasuh atau membilas vagina (genitalia wanita) dengan semprotan air atau campuran cairan lainnya. Caranya adalah air atau cairan tersebut diletakkan dalam botol kemudian disemprotkan ke dalam vagina melalui suatu tabung dan ujung penyemprot. Saat ini banyak produk pembersih daerah intim wanita yang ditawarkan sebagai cairan douching.

Apa douching itu sehat?

Jawabannya adalah TIDAK. Douching menyebabkan gangguan keseimbangan flora normal yang tinggal di vagina. Seperti yang kita tahu, vagina memang memiliki flora normal yang tinggal dalam keseimbangan, flora normal ini penting untuk mencegah berkembangnya infeksi kuman jahat dari lingkungan luar. Saat melakukan douching, anda membunuh flora normal ini sehingga kuman jahat leluasa berkembang biak di vagina anda.

Menurut penelitian dari American Journal of Public Health, douching malah menurunkan angka keberhasilan kehamilan hingga 30%. Selain itu douching juga meningkatkan resiko kehamilan di luar kandungan pada wanita yang melakukannya dengan rutin.

Lalu bagaimana dengan mitos douching yang selama ini beredar?

Ternyata segala manfaat yang dikatakan mengenai douching tidaklah benar, mari kita bahas satu per satu :

  • Dapat membersihkan vagina –> ini tidaklah benar, vagina memang terlihat “bersih” tapi berarti bersih hingga flora normal pun hilang. Apalagi bila douching dilakukan hingga ke dalam liang vagina, anda malah memasukkan kuman ke dalam rahim anda, sehingga infeksi malah menyebar hingga ke rahim.
  • Membantu membersihkan darah menstruasi –> ini juga tidak benar, darah menstruasi akan bersih dengan sendirinya, dengan melakukan douching anda malah memasukkan kuman ke dalam liang vagina yang masih terdapat darah sebagai media kuman yang baik. Malah bahaya kan?
  • Menghilangkan bau tak sedap vagina –> bila vagina anda bersih dari infeksi, maka tanpa douching pun vagina tidak akan bau.Normalnya vagina memang memiliki bau “ringan” yang tidak terlalu kentara. Bila vagina anda mengeluarkan bau tak sedap, douching memang menghilangkan bau, tapi tidak menyembuhkan akar masalah dan malah bisa memperparah infeksi yang ada lho.
  • Mencegah dari penyakit menular seksual –> ini jelas salah kaprah, douching tidak akan membantu dalam mencegah penyakit menular seksual apapun. Malahan anda semakin mendorong kuman masuk ke dalam vagina. Abstinensia atau kondom adalah cara aman mencegah PMS.
  • Mencegah kehamilan –> katanya bila anda douching setelah berhubungan seksual maka tidak akan hamil tapi ternyata ini salah. Sperma yang sudah disemburkan akan langsung menuju rahim dengan kecepatan tinggi, jadi douching tidak akan mampu membasuh keluar sperma. Malahan douching semakin mendorong sperma kedalam leher rahim (serviks).

Daripada membawa keuntungan, douching malah membawa kerugian pada wanita. Menurut penelitian, wanita yang sering melakukan douching malah lebih sering memiliki masalah kesehatan daripada yang tidak melakukan. Bahaya yang dapat timbul dari douching adalah :

  • Iritasi vagina
  • Infeksi vagina yang biasa disebut bacterial vaginosis
  • Penyakit menular seksual (PMS)
  • Pevic Inflammatory Disease (PID) adalah infeksi pada rahim, saluran telur hingga ke indung telur. Penyakit satu ini yang harus diwaspadai karena PID dapat menimbulkan gangguan pada kesuburan, kehamilan di luar kandungan, dan masalah selama dalam kehamilan dan persalinan misalnya infeksi pada janin, persalinan premature dll.

Jadi apa yang harus saya lakukan?

Anda tidak perlu melakukan apapun untuk membersihkan vagina. Vagina memiliki cara tersendiri dalam membersihkan diri. Vagina akan memproduksi mucus (lendir) yang akan membasuh semua kotoran, darah atau sperma yang tersisa. Jadi normal saja kalau tertinggal cairan atau lendir di pakaian dalam anda. Selain itu keasaman vagina akan menjaga keseimbangan flora normal yang ada dan mencegah infeksi dari kuman jahat.

Anda cukup membasuh vagina anda dengan air hangat atau sabun mandi setiap saat anda mandi. Hal ini akan membantu daerah intim anda tetap sehat dan bersih. Sebaiknya anda menghidari penggunaan produk kewanitaan dalam bentuk apapun karena hanya akan meningkatkan resiko iritasi vagina.

Kapan saya harus waspada dengan lendir yang keluar ?

Anda harus waspada dan berkonsultasi ke dokter bila timbul :

  • Lendir atau cairan vagina yang berbau busuk
  • Lendir atau cairan yang banyak, bergumpal, berwarna putih atau kuning kehijauan dengan atau tanpa bau
  • Vagina terasa panas, kemerahan dan bengkak
  • Nyeri saat berkemih
  • Nyeri atau perasaan tak nyaman saat berhubungan seksual.

Sumber : tanyadokteranda.com

M. Diane McKee, dkk. Vaginal Douching Among Latinas: Practices and Meaning. Published at February 2008 in Matern Child Health J (2009) 13:98–106.

0 comments:

Voucher iklan autosubmit iklan murah
Voucher iklan autosubmit iklan murah

Entri kesehatan ter-Populer